Kamis, 16 Mei 2013

Jerawat VS Ranjang

Dear Gusti(dha),

Perlu lu ketahui, bahwa gue baca surat (elektronik) dari lau ini pas lagi nonton pertandingan antara sepuluh laki-laki penuh peluh yang berebutan masukin bola ke dalam dua keranjang. Keranjangnya digantung di tiang.

Di negeri Paman Sam, yang beginian dibilang basketball, alias bola keranjang. Lu bayangin aja Mabs, saking nggak ada kerjaannya orang Amerika sampe segala keranjang digantungin ke tiang. Masih modalan orang kita, saban tujuh belasan, dari sempak, ember, gayung sampe motor Mio di gantung di atas tiang, malah tiangnya di-oli-in biar lebih menantang! Cemen Amerika mah!

Dari hati gue yang paling dalam, gue turut bersimpati atas masalah jerawat yang sedang lu hadapi. Sebagai lelaki yang pernah muda, jerawat juga pernah menghinggapi muka gue yang menurut Sensus BPS memiliki 97% kesamaan dengan seorang mega bintang di dunia tarik suara, Asep Irama.

Untungnya waktu itu gue masih SMA Mabs, badan gue masih semampai, berat gue masih 75 kg, jadi beberapa jerawat di muka nggak terlalu mempengaruhi harga gue di bursa lelaki muda soleh, tampan dan berbakti pada kedua orang tua.

 Gue juga sempet minder, apa kata dunia, kalau seorang Rangga berjalan syahdu di koridor sekolah diiringi desau angin pagi yang menyejukkan nurani tapi dengan muka yang geradakan kaya jalan kelamaan nggak diaspal!

Gue sepenuhnya paham akan kegundahan yang sedang lu rasakan. Dan semuanya sama, bermuara pada soal asmara.

Nah melalui surat ini, gue ingin menawarkan beberapa solusi yang dulu sempet gue terapkan. Pertama, sebagai seorang Muslimah yang baik, tentunya lu paham bahwa cara menekan hawa nafsu yang mana ujungnya akan menekan produksi hormon birahi adalah dengan berpuasa. Ini solusi yang pasti di ridhoi Allah SWT dan baik bagi kesehatan. Jerawat berkurang, berat badan berkurang, pahala bertambah. Kurang apa coba??!!

Tapi gue ngerti, puasa bukan perkara gampang buat para kuli tinta macam kita yang sehari-hari bergerak tanpa henti di bawah terik matahari dan asap knalpot bis kota dan bajaj butut. Maka dari itu ada solusi kedua, banyak-banyak berolahraga.

Nggak harus daftar fitnes yang mahal kayak anak-anak gaul zaman sekarang Mabs, cukup dengan berjalan kaki. Gue yakin kalau lu biasain jalan kaki Jakarta-Bandung dua kali seminggu, jerawat lu kandas dalam waktu kurang dari sebulan. Trust me!!!

Yang ketiga ini yang paling berat Mabs. Kawin. Sebuah kata yang sering kita ucapkan tapi nggak kunjung kesampean dilaksanakan. Jerawat lu terpendam karena hasrat lu udah terlalu lama bergelora dan tertahan. Harus segera dilepaskan melalui sentuhan mesra dan penuh kenikmatan dari lawan jenis yang berjanji setia karena cinta (macam dangdut Pantura ni).

Tapi lau jangan patah arang Mabs. Gue paham doa dan usaha lu udah maksimal, tapi pemilik tulang rusuk yang jadi bahan penciptaan lau belom juga jelas batang idungnya. Maka dari itu gue tawarin solusi alternatif.

Sering-sering ke pasar Mabs, atau ke tukang sayur, beli terong, timun atau kalau mau lebih mantap hasilnya, jagung. Nah sampe rumah, gw yakin lau udah khatam bagaimana caranya berimprovisasi dengan sayur mayur tersebut. Tidaklah Allah menciptakan segala sesuatu kecuali itu bermanfaat bagi manusia! Betul begitu?

Tapi namanya hidup Mabs, kita nggak pernah lepas dari yang namanya masalah. Gue juga di sini selalu dirundung kegalauan. Terutama gara-gara kisah cinta gue yang harus kandas di tengah jalan. Plus gue tinggal serumah sama pasangan suami istri.

Di mari, dinding pembatas antar ruangan nggak terbuat dari tembok, tapi dari gipsum, nggak kedap suara. Kebayang kan lu, kalo di malam musim dingin di mana gue berbaring sendirian tiba-tiba ada suara ranjang bergoyang dari kamar seberang.

Pedih Mabs. Gelisah semaleman. Guling-gulingan, ke kanan, ke kiri, tetep aja tegang. Alhasil, kasur gue yang tadinya berbentuk persegi panjang sempurna akhir-akhir ini mulai ramping di tengah, soalnya saban ada suara mencurigakan dari seberang, gue langsung mempererat pelukan ke satu-satunya benda yang bersentuhan sama gue. Sakit ni hati Mabs! Sakitttt!!!

Tapi mudah-mudahan dengan kita saling berkirim surat, kegalauan kita bisa sedikit mereda. Jodoh emang urusan Tuhan, tapi Tuhan kan Maha Pengasih dan Penyayang, masa iya Dia tega nggak memberi kita seseorang untuk dikasih cinta dan disayang-sayang? (eaaaaa!)

Seperti lu bilang, umur kita semakin mendekati 30. Produksi hormon udah semakin nggak terkontrol. Ancaman jerawat akan terus mengintai selama kita belum menemukan dia yang halal buat kita pegang-pegang.

Dundee, 7 Mei 2013

12 komentar:

  1. Nice post :D

    Sebagai sesama makhluk hidup yang sudah dikasih kesempatan Allah SWT ngirup O2 selama 27 tahun *OMG-OLD* :O :O, saya paham kegalauan yang dirasakan manusia yang lagi turning 30 dan tiap hari kudu jadi saksi hidup pergantian lembaran kisah hidup temen-temennya di jejaring sosial (apa'an sih!) - ada yang upload foto pacarnya, ada yang upload foto nikahannya, ada yang upload foto anak pertamanya, keduanya, ketiganya, and so forth and so forth. Tetep aja seneng baca postingan ini, ternyata ada juga cowok galau #peace.

    Quarter life crisis, they say. Entahlah kapan berakhir #ikutangalau :'(

    BalasHapus
  2. inilah kejamnya emansipasi, galau jadi menyerang siapa aja tanpa pandang bulu, baik yang punya maupun yang nggak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahaha agreee!
      Terutama yang turning 30 dan terutama lagi yang cewek-cewek #agak gender (colek Mbak Gusti :D) kudu menghadapi kenyataan di tengah terbatasnya kaum cowok di dunia ini (yang available alias single dan gak brondong dan gak om-om), masih ada aja yang tega mengakui bahwa dirinya g*y.
      Waiting for the next post! :D

      Hapus
    2. Akkk aku tercolek, hehehehe salam kenal.
      Tapi kata temenku untuk wilayah Jakarta dan Sekitarnya (ini agak mirip area jajahan Adzan Magrib di tipi), jumlah laki-laki justru lebih banyak ketimbang perempuan. Tapi segalau apapun gue, masih sangat yakin Tuhan menyisakan satu (dua juga boleh) lelaki tampan dan gagah berani untuk dinikahi hahahhaha

      Hapus
    3. Salam kenal juga ya ^____________________________^
      Ah masak sih Sist? #ngarepdotcom#ngelapiler
      Iya sih kalo pas nonton bola di stadion ngerasa overwhelmed ngliat cowok bejibun.. kebalikan pas pengajian, langsung hopeless di antara Ibu-Ibu itu.. :'(
      Wkwkwkwk.. :D
      Ya dunk harus tetep optimis menunggu si belahan hati #sambilbukabukualumniSDSMPSMAS1S2S3sapatauadatemenyangmasihsingle :D :D

      Hapus
  3. Hahahaa..baru baca postingan2 ttg jerawat dan balesannya,cukup bikin gw yg tadinya cm iseng liat doang jadi duduk khusyuk layaknya imam masjid yg lagi baca doa wirid. *lahh *salahfokus
    Kalo topik yg dibahas ttg seluk beluk cinta mah emg ga bakalan ada absnya mabs dari jaman superhero model power ranger dengan alfa &zordonnya smpe om tony stark a.k.a iron man dengan jarvisnya. Sukses terus yak mabs, ditunggu posting selanjutnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tenang, nanti bakalan ada curhat kisah cinta ala super-hero, dan gua sama gusti udah sepakat bahwa demi memajukan industri super-hero dalam negeri, local content macam gatot kaca, si buta dari goa hantu and pannji manusia milenium bakal ditampilkan. Tunggu tanggal maennya!!!

      Hapus
  4. hahaha... mas Rangga kereenn.. ngga nyangka ternyata blog-nya bisa galau tingkat kecamatan kayak gini.. hahaha.. DItunggu tulisan berikutnya mas...

    -nie-
    Junior pas dikampus dulu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Nie,

      Yah beginilah aslinya seniormu, kalo di kampus dulu terpaksa jaim, maklum tuntutan pofesi, hihihi. Mohon maklum adanya.

      - RDF -

      Hapus
  5. Hi, rangga..

    Salam kenal.. gw temannya gusti dr Smp-sma-sayangnya smp sekarang..
    Gw pikir frekuensi otak lo hampir menyamai frekuensi otak gusti smp bisa nyambung Kyk Sljj.. Banyak yg g bs nyamain frekuensi ny dia #anakajaibdari kebonmelati

    Semoga blog ini bs meledak di pasaran, cetarmembahana menghadang ombak&badai..*mongalahinsyahrini

    gudluck!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga Anggie,

      Makasih doanya, mudah-mudaha blog ini bisa sedikit memberi penghiburan bagi kisah cinta yang kandas dan nggak berakhir bahagia, hahahahaha!

      Hidup cari jodoh!!!

      Hapus
  6. Rangga rajin ya balas2in komen...sayang perasaan dia ga ada yang balas *ngumpet di belakang Agung Hercules*

    BalasHapus